Bergabunglah di Grup WhatsApp PTS, ikuti Program Tadarus setiap periode 15 hari DISINI
{{ date }}
{{ time }}
Sudah SHOLAT kah Anda?

Tempat-Tempat Mustajab untuk Berdoa

Tempat Mustajab untuk Berdoa | Doa Paling Mustajab: Hati yang Tulus | Waktu Mustajab untuk Berdoa: Saat-Saat Khusus
Tempat Mustajab untuk Berdoa
Tempat Mustajab untuk Berdoa

Doa adalah salah satu cara utama bagi banyak orang untuk berhubungan dengan Yang Maha Kuasa. Saat kita berdoa, kita mencari kekuatan, petunjuk, dan pertolongan. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah, “Di mana tempat paling mustajab untuk berdoa?” Dalam artikel ini, kita akan menjawab pertanyaan ini dan mengungkap beberapa rahasia keberhasilan doa Anda.

Sebagai seorang muslim yang taat terhadap syariat-syariat islam, tentu kita semua meyakini segala yang dimiliki adalah karunia Alloh. Harta melimpah, kesehatan, umur yang panjang dan lain sebagainya merupakan pemberian yang harus selalu kita syukuri.

Memang tidak semua manusia dikaruniai berbagai kenikmatan tersebut. Ada sebagian yang diuji oleh Alloh dengan berbagai macam hal. Seperti kemiskinan, penyakit hingga terkena berbagai macam bencana alam yang membuat mereka kesusahan. Kendati demikian, semua manusia haruslah tetap berdoa kepada Alloh agar semua cobaan itu bisa dilalui dengan sebaik-baiknya.

Perlu diketahui bahwa semua doa tidak langsung dikabulkan oleh Alloh. Seringkali kesabaran manusia dalam berdoa dan memohon di uji oleh sang pencipta. Jika ia sabar dan tetap tawakal insya Allah kesabarannya tersebut akan membawanya di kedudukan yang mulia. Dalam sebuah hadits Rosululloh Muhammad SAW sudah bersabda:

(عن النبيّ صلّى الله عليه وسلّم قال: لَيْسَ شَيْء أكْرَمَ عَلَى اللهِ تَعالى مِنَ الدُّعَاءِ (رواه ترمدي و ابن ماجه

Nganin nabiyyi shollalloohu ngalaihi wa sallama qoola: laisa syai-un akroma ngalalloohi tangaala minad dungaa. (Rawahu tirmidzi wa ibnu maajah)

Dari Nabi Muhammad SAW Bersabda: Tidak ada yang lebih mulia di hadapan Alloh selain doa. (HR. Turmudzi dan Ibnu Majah).

Dari hadis tersebut, Rosululloh telah menegaskan jika doa akan membawa seorang muslim di kedudukan yang paling mulia di sisi Alloh. Sebab doa merupakan wujud penghambaan dan ketergantungan makhluk dengan sang pencipta. Dengan berdoa ia mengakui bahwa semua yang ada di dunia ini adalah pemberian-Nya.

Belum dikabulkannya sebuah doa, bisa terjadi karena beberapa hal. Salah satunya adalah lokasi tempatnya memanjatkan doa. Memang untuk berdoa boleh dilakukan di mana saja, namun dalam islam menjelaskan terdapat Tempat-tempat Mustajab untuk Berdoa. Lokasi-lokasi tersebut diyakini memilii keistimewaan sendiri, yang membuat doa umat islam cepat dikabulkan.

Doa Paling Mustajab: Hati yang Tulus

Pertama-tama, penting untuk diingat bahwa tempat yang paling mustajab untuk berdoa bukanlah lokasi fisik tertentu, melainkan hati yang tulus dan khusyuk. Apapun tempatnya, doa yang datang dari hati yang tulus dan sungguh-sungguh adalah yang paling mustajab.

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( يَقُوْلُ اللهُ تَعَالَى : أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي ، وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي ، فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ، ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي ، وَإِنْ ذَكَرنِي فِي مَلَأٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلأٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

Dari Abu Hurairah ra, ia berkata bahwa Nabi saw bersabda, “Alloh Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).” [HR. Bukhari, no. 6970 dan Muslim, no. 2675]

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- إِنَّ اللَّهَ لاَ يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ

Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rosululloh SAW bersabda, “Sesungguhnya Alloh tidak melihat pada bentuk rupa dan harta kalian. Akan tetapi, Alloh hanyalah melihat pada hati dan amalan kalian.” (HR. Muslim no. 2564).

Jadi, dua hadits di atas menjelaskan bahwa saat Anda berdoa dengan ikhlas dan tulus, Alloh SWT akan mendengar dan mengabulkan.

Waktu Mustajab untuk Berdoa: Saat-Saat Khusus

Selain hati yang tulus, memperhatikan waktu juga berperan penting dalam keberhasilan doa Anda. Ada waktu-waktu yang mustajab untuk berdoa meliputi:

  1. Sepertiga malam terakhir: Saat ini, ketika sebagian besar orang tidur, adalah saat yang sangat istimewa untuk berdoa. Rasulullah saw bersabda: “Rabb kita tabaroka wa ta’ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Kuampuni’.” (HR. Bukhari no. 6321 dan Muslim no. 758)
  2. Antara azan dan iqomah: Rosululloh SAW bersabda: “Sesungguhnya do’a yang tidak tertolak adalah do’a antara adzan dan iqomah, maka berdo’alah (kala itu).” (HR. Ahmad 3/155)
  3. Selama bulan Romadhon: Rosululloh SAW bersabda: ”Sesungguhnya Alloh membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Romadhon, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan doa, akan dikabulkan.” (HR. Al Bazaar)

Tempat-Tempat Mustajab untuk Berdoa

Beberapa tempat yang memiliki reputasi sebagai tempat mustajab untuk berdoa meliputi:

1. Multazam

Multazam, tempat atau jarak antara sudut Hajar Aswad dan pintu Kaabah. Multazam merupakan tempat paling utama.

Cucurkanlah air mata & memohon ampunan kepada Alloh SWT. Jika memungkinkan, pegang pintu Kaabah. Mohon kebaikan dan kesejahteraan di dunia & akhirat.

2. Hijir Ismail

Di bawah Mizab (Pancuran Kaabah). Talang air ini terletak di arah Hijir Ismail. Pancuran ini belum ada di zaman Nabi Ibrahim as.

Talang ini dibuat suku Quraisy bersamaan dengan dibuatnya atap Kaabah. Di bagian depannya tertulis lafal Bismillahi ar-Rahman ar-Rahim, sedangkan pada sisi kirinya tertulis kalimat dalam bahasa Arab yang bererti “talang ini diperbaharui pelayan dua tanah suci, Fahd bin Abdul aziz Al Sa’ud, Raja Arab Saudi”.

Jemaah haji atau umrah biasanya menyempatkan diri berlama-lama berdoa di sini.

3. Rukun Yamani

Rukun Yamani dan Hajar Aswad (Makkah) Rukun adalah tiang, yakni 4 sudut Kakbah yang diberi nama Rukun Aswad, Rukun Iraqi, Rukun Syami, dan Rukun Yamani.

Rukun Aswad dikenal dengan Hajar Aswad merupakan posisi “batu hitam” yang menurut sebagian riwayat adalah batu dari yang tergantung setinggi 1.5 meter dari atas tanah.

Saat Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail mendapat perintah dari Alloh untuk meninggikan asas Kaabah, Hajar Aswad dijadikan salah satu asasnya.

4. Di Dalam Kaabah

Sukar untuk masuk ke dalam Kaabah ,Namun Rosulloh SAW pernah membawa Aisyah ra ke Hijir Ismail saat Aisyah meminta izin solat di dalam Kaabah. Saat itu, Rasullah SAW bersabda, “Solatlah di sini kalau ingin solat di dalam Kaabah, karena ini termasuk bagian dari Kaabah”.

5. Saie antara Bukit Sofa dan Marwah

Sa'ie adalah berjalan sebanyak 7 kali putaran antara bukit Sofa dan Marwah. Prosesnya dilakukan setelah towaf dimulai dari bukit Sofa dan diakhiri di bukit Marwah. Tidak ada bacaan wajib. Namun disarankan berdoa sesuai kemampuan, dan beristigfar.

6. Di Belakang Maqom Ibrohim

Di belakang Maqom Ibrohim. Jika berhaji atau umroh, sesudah melaksanakan towaf tujuh pusingan dan berdoa sejenak di Multazam, umat Islam disunatkan solat di belakang makam Ibrohim. Maqom Ibrohim sendiri lokasinya masih di dekat Kaabah, tidak jauh dari Multazam.

7. Muzdalifah dan Mina

Muzdalifah, kawasan antara Mina dan Arofah. Lokasinya sekitar 10 km dari Makkah. Muzdalifah panjangnya kurang dari 4 km, berada pada satu wilayah sempit antara dua gunung yang berdekatan setelah Arofah.

Mina, kawasan berbukit panjangnya 3-5 km, letaknya antara Mekah dan Muzdalifah. Jaraknya dari Mekah sekitar 7 km.

8. Roudhoh (Madinah)

Di Masjid Nabawi terdapat Roudhoh yaitu tempat antara mimbar dan kediaman Rosululloh Muhammad SAW semasa beliau hidup yang menjadi salah satu tempat istimewa bagi masyarakat muslim. Doa yang dipanjatkan di Roudhoh akan dikabulkan Alloh SWT.

Untuk mencapai Roudhoh yang menjadi dambaan umat Islam harus berebut sebelum masuk ke tempat itu untuk sholat, berzikir, berdoa dan membaca Al Qur'an.

Nama Tempat Mustajab di Masjid Nabawi: Roudhoh

Di dalam Masjid Nabawi, ada tempat yang sangat mustajab untuk berdoa yang bernama “Roudhoh” atau “Riyadh al-Jannah.” Roudhoh adalah sebuah area yang terletak di antara rumah Rosululloh SAW dan mimbar. Rosululloh SAW bersabda, “Antara rumahku dan mimbar adalah taman-taman dari taman-taman surga.” Tempat ini menjadi tempat mustajab di Masjid Nabawi, dan banyak orang berusaha untuk berdoa di sini ketika mereka berkunjung.


Demikian tempat mustajab untuk berdoa bisa menjadi penting, tetapi yang jauh lebih penting adalah hati yang tulus dan doa yang sungguh-sungguh. Tidak peduli di mana Anda berada, jika doa Anda datang dari hati yang tulus, Alloh SWT akan mendengarkan dan meresponsnya. Oleh karena itu, yang terpenting adalah selalu menjaga niat dan hati yang baik dalam berdoa.

Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Tempat-Tempat Mustajab untuk Berdoa, jangan lupa IKUTI website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat. Simak artikel kami lainnya di Google News.

Pengalaman adalah Guru Terbaik. Oleh sebab itu, kita pasti bisa kalau kita terbiasa. Bukan karena kita luar biasa. Setinggi apa belajar kita, tidahlah menjadi jaminan kepuasan jiwa, yang paling utama seberapa besar kita memberi manfaat kepada sesama.